Apa kalian tau kalau semalam ada fenomena Gerhana bulan? apa ada di antara kalian yang melihatnya? sayang sekali saya tidak terlalu bisa melihatnya semalam dikarenakan tinggal di daerah barat indonesia dan saat itu daerah rumah sedang mendung, padahal saya sudah mencoba keluar masuk rumah dari sore hari hingga tengah malam untuk melihatnya, tapi apa mau dikata untung tidak dapat diraih :p mungkin lain kali jika tidak mendung --'
Setidaknya saya beruntung karena sudah beberapa kali melihat dan mengabadikan gerhana bulan yang sebelumnya, ketika supermoon tahun kemarin misalnya, dimana permukaan bulan lebih dekat jaraknya dari bumi.
Foto yang di ambil oleh teman saya di indonesia bagian timur
foto supermoon yg saya ambil
walaupun kejadian nya pada tengah malam (tepatnya menjelang pagi) saya cukup senang bisa melihat sendiri :D apalagi kalau bisa melihat komet Hally yang datangnya 75 tahun sekali itu, waa masih terlalu lama~
Well semalam Bulan terbit dengan sebagian permukaannya tertutup bayangan
bumi, Senin malam 4 Juni 2012. Peristiwa ini dikenal sebagai gerhana bulan
sebagian dan berlangsung selama dua jam. Hampir dua perlima permukaan bulan
masuk ke dalam bayangan bumi.
Meski bulan tetap terang selama gerhana sebagian itu, latar belakangnya amat menarik dengan langit bertabur bintang, yaitu konstelasi bintang Ophiuchus dan Antares di dekatnya.
Sayangnya, hanya penduduk Indonesia bagian timur yang dapat menyaksikan peristiwa ini secara utuh, Wilayah Indonesia bagian timur, seperti Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Maluku, dan Papua, menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan gerhana bulan sebagian.
Kalau Penduduk di wilayah barat Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan, hanya dapat menyaksikan gerhana ketika proses itu sudah berlangsung selama satu jam hingga pukul 19.06 WIB karena proses awal sudah terjadi ketika bulan belum terbit.
"Fenomena gerhana bulan berikutnya baru bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia pada 15 April 2014," kata Ketua Program Studi Astronomi Institut Teknologi Bandung Taufiq Hidayat pekan lalu, "ketika itu seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan bumi atau gerhana bulan total." look? ada lagi!! tapi masih dua tahun lagi kalau gitu.
Beberapa foto gerhana bulan semalam ..
Gerhana Bulan Sebagian di Sdyney
Gerhana Bulan Sebagian di Jepan
Gerhana Bulan Sebagian di Filipina
Mengapa Gerhana Bulan/Matahari tidak terlihat di Indonesia Bagian barat? ini jawaban nya ..
TEMPO.CO , Jakarta-Bulan akan terbit dengan sebagian
permukaannya tertutup bayangan bumi pada malam ini, Senin 4 Juni 2012.
Peristiwa yang dikenal sebagai gerhana bulan sebagian ini akan berlangsung
selama dua jam. Namun hanya penduduk Indonesia bagian timur yang dapat
menyaksikan seluruh proses itu, sedangkan orang di wilayah Indonesia barat,
seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan, hanya dapat menyaksikan separuh dari
proses tersebut.
Hal itu terjadi karena gerhana matahari dan bulan selalu datang berpasangan. Gerhana matahari selalu ditemani oleh gerhana bulan yang berlangsung dua pekan sebelum atau sesudahnya. Selisih waktu itu terjadi karena selama dua pekan tersebut bulan menempuh separuh perjalanannya mengelilingi bumi sehingga berpeluang kembali membentuk garis yang hampir lurus dengan bumi dan matahari.
Jika gerhana matahari adalah "pusatnya", entah total atau annular, gerhana bulan yang kemungkinan besar terjadi adalah ketika bulan hanya berinteraksi sebagian dengan bayangan bumi sehingga, setelah bayangannya menutupi matahari di atas Asia Timur dan barat Amerika Utara pada gerhana matahari cincin pada 20-21 Mei lalu, bulan purnama pada hari ini akan masuk ke dalam bayangan bumi di sebelah utara.
Wilayah yang sebelumnya menikmati pemandangan gerhana matahari pada dua pekan lalu kini akan kembali disuguhi fenomena gerhana bulan. Bila sebelumnya Anda tak dapat menyaksikan gerhana matahari, kali ini pun anda tak bisa melihat gerhana bulan.
Badan Antariksa Amerika Serikat mengatakan bahwa gerhana bulan parsial ini dapat terlihat di Amerika Selatan dan Utara, Australia, Asia Timur, dan seluruh kawasan Samudra Pasifik. "Penduduk di Amerika di sisi Atlantik memperoleh kesempatan istimewa karena gerhana terjadi pada saat bulan baru saja terbit di barat, waktu yang tepat bagi ilusi bulan," kata NASA dalam situsnya, "bulan yang baru terbit akan tampak luar biasa besar, padahal ukurannya sebenarnya sama saja."
Hal itu terjadi karena gerhana matahari dan bulan selalu datang berpasangan. Gerhana matahari selalu ditemani oleh gerhana bulan yang berlangsung dua pekan sebelum atau sesudahnya. Selisih waktu itu terjadi karena selama dua pekan tersebut bulan menempuh separuh perjalanannya mengelilingi bumi sehingga berpeluang kembali membentuk garis yang hampir lurus dengan bumi dan matahari.
Jika gerhana matahari adalah "pusatnya", entah total atau annular, gerhana bulan yang kemungkinan besar terjadi adalah ketika bulan hanya berinteraksi sebagian dengan bayangan bumi sehingga, setelah bayangannya menutupi matahari di atas Asia Timur dan barat Amerika Utara pada gerhana matahari cincin pada 20-21 Mei lalu, bulan purnama pada hari ini akan masuk ke dalam bayangan bumi di sebelah utara.
Wilayah yang sebelumnya menikmati pemandangan gerhana matahari pada dua pekan lalu kini akan kembali disuguhi fenomena gerhana bulan. Bila sebelumnya Anda tak dapat menyaksikan gerhana matahari, kali ini pun anda tak bisa melihat gerhana bulan.
Badan Antariksa Amerika Serikat mengatakan bahwa gerhana bulan parsial ini dapat terlihat di Amerika Selatan dan Utara, Australia, Asia Timur, dan seluruh kawasan Samudra Pasifik. "Penduduk di Amerika di sisi Atlantik memperoleh kesempatan istimewa karena gerhana terjadi pada saat bulan baru saja terbit di barat, waktu yang tepat bagi ilusi bulan," kata NASA dalam situsnya, "bulan yang baru terbit akan tampak luar biasa besar, padahal ukurannya sebenarnya sama saja."