Jakarta - Pekan depan anggota DPR mengakhiri masa reses atau libur sidang. Selama sebulan masa reses, sebanyak 14 rombongan DPR melawat ke seluruh belahan bumi dari Asia, Eropa, Australia, hingga Amerika. Total anggaran yang digunakan sebanyak Rp 15 miliar.
"Dengan demikian, selama satu bulan ini mulai dari 14 April sampai 3 Mei 2011, anggota DPR telah menghambur-hambur uang negara sebesar Rp 15 miliar. Dan berarti anggota DPR, yang berangkat pelesiran ke luar negeri sudah 14 kali," ujar Kordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Uchok Sky Khadafi, dalam siaran pers kepada wartawan, Rabu (4/5/2011).
Kunjungan yang terakhir dilakukan Komisi II DPR dengan agenda kunjungan ke India. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka studi banding masalah sistem kependudukan.
"Komisi II DPR ke India dengan menghabiskan pajak rakyat sebesar Rp 453 juta. Pelesiran ini bertajuk studi banding tentang kependudukan di India, dengan menghabiskan anggaran pajak rakyat sebesar Rp 453 juta selama 5 hari," sebutnya.
Setidaknya ada seorang anggota Komisi II DPR yang tidak bisa ikut melawat ke India karena dicekal KPK. Adalah anggota Komisi II DPR dari FPD, Amrun Daulay.
"Kalau tidak dicegah oleh pihak imigrasi, anggota DPR dari Partai Demokrat yang bernama Amrun Daulay sudah berangkat ke India. Dengan adanya pencegahaan dari pihak Imigarasi terhadap anggota DPR dari Partai Demokrat ini, berarti telah menyelamatkan anggaran negara yang diperuntukan hanya untuk pelesiran ke luar negeri sebesar Rp 38 juta. Dan alokasi anggaran untuk pelesiran ke India, yang pada mulanya sebesar Rp 491 juta menjadi berkurang sebesar Rp 453 juta karena ketidakikutan anggota DPR dari Partai Demokrat," jelasnya.
Daftar kunjungan kerja empat alat kelengkapan DPR selama masa reses DPR 8 April hingga 8 Mei 2011 yang diolah oleh Seknas FITRA dari RK dan Dipa DPR tahun 2011 yang mengikuti standar Kemenkeu no. 100/PMK.02/2011 adalah sebagai berikut:
1. Kunjungan Komisi I DPR ke Amerika Serikat 1-7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.405.548.500
2. Kunjungan Komisi I DPR ke Turki 16-22 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 879.908.000
3. Kunjungan Komisi I DPR ke Rusia menghabiskan anggaran Rp 1.286.713.750
4. Kunjungan Komisi I DPR ke Prancis menghabiskan anggaran Rp 944.593.250
5. Kunjungan Komisi I DPR ke Spanyol menghabiskan anggaran Rp 1.201.826.500
6. Kunjungan Komisi X DPR ke Spanyol 24-30 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.320.374.500
7. Kunjungan Komisi X DPR ke China menghabiskan anggaran Rp 668.730.500
8. Kunjungan Komisi VIII DPR ke China 17-24 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 668.730.500
9. Kunjungan Komisi VIII DPR ke Australia menghabiskan aggaran Rp 811.800.250
10. Kunjungan BURT DPR ke Inggris 1-7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.574.638.500
11. Kunjungan BURT DPR ke Amerika Serikat menghabiskan anggaran Rp 1.966.986.500
12. Kunjungan rombongan Ketua DPR ke luar negeri 1 – 6 Mei 2011 ke Irak menghabiskan anggaran Rp 618.993.250
13. Kunjungan Komisi III DPR ke luar negeri tanggal 25 april – 1 Mei ke Jerman menghabiskan anggaran 1.222.130.250.
14. Kunjungan Komisi II DPR ke India tanggal 3 – 7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 453.760.500.
Jumlah total anggaran yang digunakan dalam sebulan menjadi Rp 15.024.971.250.
"Dengan demikian, selama satu bulan ini mulai dari 14 April sampai 3 Mei 2011, anggota DPR telah menghambur-hambur uang negara sebesar Rp 15 miliar. Dan berarti anggota DPR, yang berangkat pelesiran ke luar negeri sudah 14 kali," ujar Kordinator Investigasi dan Advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Uchok Sky Khadafi, dalam siaran pers kepada wartawan, Rabu (4/5/2011).
Kunjungan yang terakhir dilakukan Komisi II DPR dengan agenda kunjungan ke India. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka studi banding masalah sistem kependudukan.
"Komisi II DPR ke India dengan menghabiskan pajak rakyat sebesar Rp 453 juta. Pelesiran ini bertajuk studi banding tentang kependudukan di India, dengan menghabiskan anggaran pajak rakyat sebesar Rp 453 juta selama 5 hari," sebutnya.
Setidaknya ada seorang anggota Komisi II DPR yang tidak bisa ikut melawat ke India karena dicekal KPK. Adalah anggota Komisi II DPR dari FPD, Amrun Daulay.
"Kalau tidak dicegah oleh pihak imigrasi, anggota DPR dari Partai Demokrat yang bernama Amrun Daulay sudah berangkat ke India. Dengan adanya pencegahaan dari pihak Imigarasi terhadap anggota DPR dari Partai Demokrat ini, berarti telah menyelamatkan anggaran negara yang diperuntukan hanya untuk pelesiran ke luar negeri sebesar Rp 38 juta. Dan alokasi anggaran untuk pelesiran ke India, yang pada mulanya sebesar Rp 491 juta menjadi berkurang sebesar Rp 453 juta karena ketidakikutan anggota DPR dari Partai Demokrat," jelasnya.
Daftar kunjungan kerja empat alat kelengkapan DPR selama masa reses DPR 8 April hingga 8 Mei 2011 yang diolah oleh Seknas FITRA dari RK dan Dipa DPR tahun 2011 yang mengikuti standar Kemenkeu no. 100/PMK.02/2011 adalah sebagai berikut:
1. Kunjungan Komisi I DPR ke Amerika Serikat 1-7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.405.548.500
2. Kunjungan Komisi I DPR ke Turki 16-22 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 879.908.000
3. Kunjungan Komisi I DPR ke Rusia menghabiskan anggaran Rp 1.286.713.750
4. Kunjungan Komisi I DPR ke Prancis menghabiskan anggaran Rp 944.593.250
5. Kunjungan Komisi I DPR ke Spanyol menghabiskan anggaran Rp 1.201.826.500
6. Kunjungan Komisi X DPR ke Spanyol 24-30 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.320.374.500
7. Kunjungan Komisi X DPR ke China menghabiskan anggaran Rp 668.730.500
8. Kunjungan Komisi VIII DPR ke China 17-24 April 2011 menghabiskan anggaran Rp 668.730.500
9. Kunjungan Komisi VIII DPR ke Australia menghabiskan aggaran Rp 811.800.250
10. Kunjungan BURT DPR ke Inggris 1-7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 1.574.638.500
11. Kunjungan BURT DPR ke Amerika Serikat menghabiskan anggaran Rp 1.966.986.500
12. Kunjungan rombongan Ketua DPR ke luar negeri 1 – 6 Mei 2011 ke Irak menghabiskan anggaran Rp 618.993.250
13. Kunjungan Komisi III DPR ke luar negeri tanggal 25 april – 1 Mei ke Jerman menghabiskan anggaran 1.222.130.250.
14. Kunjungan Komisi II DPR ke India tanggal 3 – 7 Mei 2011 menghabiskan anggaran Rp 453.760.500.
Jumlah total anggaran yang digunakan dalam sebulan menjadi Rp 15.024.971.250.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan sungkan buat Kasih Komentar nya ya